Kegiatan pembiasaan dan Diniyah pagi MTsN 11 Banyuwangi

MTsN 11 Banyuwangi – Sebagai antisipasi penyebaran virus Corona, Guru atau Karyawan Sekolah MTsN 11 Banyuwangi di Kalibaru, Jawa Timur melakukan pengecekan suhu tubuh sekaligus penerapan 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, dan Santun). Pengecekan berlaku bagi seluruh pelajar, guru, karyawan bahkan pengantar yang masuk ke lingkungan sekolah.

Sebelum masuk ke lingkungan sekolah, seluruhnya diwajibkan menjalani pemeriksaan dengan termometer. Pengecekan dilakukan ketika murid hendak memasuki ruang lingkup sekolah.

“Kita lakukan cek suhu sudah sejak pekan lalu. Ini kita lakukan untuk mengantisipasi dari sekolah mengenai wabah Corona yang sudah menyebar di Indonesia,” kata salah satu Guru MTsN 11 Banyuwangi selaku Humas, Wahyudi Eko Santoso, Jum’at (24/9).

Jika suhu tubuh normal barulah pihak sekolah mengizinkan pelajar masuk dan mengikuti kegiatan belajar. “Kita melakukan pengukuran temperatur siswa jika di atas 40 derajat siswa dirumahkan dan dilanjutkan ke dokter,” imbuhnya.

Pengecekan suhu tubuh dilakukan sekali kali saja. Yaitu saat baru tiba di sekolah.

Para siswa pun dianjurkan memakai masker. Pihak sekolah mewajibkan pemakaian masker saat di sekolah. “Sekolah mewajibkan pakai masker, untuk mengantisipasi adanya virus yang melanda saat ini,” ungkapnya.

Hal lain yang dilakukan sekolah sebagai antisipasi adalah dengan program cuci tangan serta meminimalisir aktivitas yang bersentuhan langsung. Biasanya kata Pak Eko, ketika murid datang yang dilakukan adalah bersalaman. Untuk saat itu, kegiatan tersebut ditiadakan.

“kita juga sudah mensosialisasikan kepada siswa untuk meminimalisir kegiatan aktifitas yang berkaitan dengan fisik. Misalnya saat siswa datang, kita menyuruh untuk bisa salaman bisa memeluk atau bisa memberikan salam dan sapa pada guru atau teman, untuk kali kita ganti semuanya dengan hanya memberikan Namaste (membungkuk),” ucap salah satu Guru MTsN 11 Banyuwangi selaku Kesiswaan, Bapak Mahad.

Tidak hanya cek suhu, Siswa/Siswi MTsN 11 Banyuwangi juga istiqomah melaksanakan Diniyah pagi, yaitu mengaji al-qur’an dan kitab kuning. yang diisi dan dipimpin oleh Ust. Anwar dan didampingi oleh Ust. Hamdan dan Ibu Hazmaitinie.